Olein 01 MAR-23   12720.00       Olein 01 APR-23   12800.00       Olein 01 MAY-23   12860.00       Olein 01 JUN-23   12860.00       Olein 01 JUL-23   12860.00       Olein 01 AUG-23   .00       Gold 10 MAR-23   .00       Gold 10 APR-23   .00       Gold 10 MAY-23   .00       Gold 10 JUN-23   .00       Gold 10 JUL-23   .00       Gold 10 AUG-23   .00       Gold APR-23   .00       Gold MAY-23   .00       Gold JUN-23   .00       Olein APR-23   12870.00       Olein MAY-23   12880.00       Olein JUN-23   12850.00       Olein JUL-23   12860.00       Olein AUG-23   12840.00       Olein SEP-23   12820.00       Olein 10 JUL-23   .00       Olein 10 AUG-23   .00       Olein 10 SEP-23   .00       Olein 10 APR-23   12870.00       Olein 10 MAY-23   12880.00       Olein 10 JUN-23   12870.00       Gold 250 APR-23   .00       Gold 250 MAY-23   970600.00       Gold 250 JUN-23   .00       Cacao MAY-23   .00       Cacao JUL-23   .00       Cacao SEP-23   .00       Cacao DEC-23   .00       Cacao MAR-24   .00       Gold 100 APR-23   .00       Gold 100 MAY-23   .00       Gold 100 JUN-23   .00       Robusta Cofee MAR-23   .00       Robusta Cofee MAY-23   .00       Robusta Cofee JUL-23   .00       Robusta Cofee SEP-23   .00       Robusta Cofee NOV-23   31780.00       Robusta Cofee JAN-24   .00       Arabica Cofee MAY-23   .00       Arabica Cofee JUL-23   .00       Arabica Cofee SEP-23   .00       Arabica Cofee DEC-23   .00       Arabica Cofee MAR-24   .00    
12/02/2018

Artikel JFX

KONTRAK PERDAGANGAN FISIK DI BBJ DONGKRAK HARGA TEH NASIONAL

Jakarta – Asosiasi Petani Teh Indonesia (Aptehindo) berharap kontrak perdagangan fisik teh terorganisasi di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) mampu mendongkrak harga teh nasional. Menurut Aptehindo, perdagangan teh di BBJ dapat menciptakan persaingan yang sempurna bagi pedagang dan pembeli.

Ketua Aptehindo Nugroho Koesnohadi mengatakan, semua produsen teh berharap mendapatkan harga sebaik mungkin dari pasar teh. Menurut dia, dengan dibukanya perdagangan teh di BBJ dengan sistem online, pembeli teh akan semakin banyak dan luas.

“Sehingga produsen bisa mendapatkan pembeli yang terbaik,” ucap Nugroho di Jakarta, baru-baru ini.

Menurut Noegroho, melalui perdagangan online pembeli teh internasional dapat membeli langsung produk teh Indonesia. Hal itu akan memangkas biaya distribusi dari perantara sehingga harga teh bisa lebih optimal.

Selama ini, lanjutnya, pembeli komoditas teh tidak banyak. Bahkan, pembeli teh yang jumlahnya tidak banyak membentuk asosiasi, sehingga harga teh mudah diatur di Indonesia.

Nugroho mengungkapkan, harga teh global saat ini tengah tertekan. Terjadinya oversupply di pasar internasional menjadi faktor utamanya. “Oversupply teh hitam di global semakin lebar,” tuturnya.

Menurut dia, limpahan komoditas teh datang dari Afrika, terutama Kenya. Sampai saat ini belum ada rencana penanganan hal itu dari produsen teh di dunia. Tertekannya harga teh hitam terjadi juga di Indonesia. Namun, kondisi terbalik terjadi pada harga teh hijau.

Dia mengungkapkan, harga teh hijau di Indonesia saat ini terus meningkat. Terus meningkatnya permintaan pasar terhadap teh hijau merupakan faktor penopangnya.

Meningkatnya permintaan pasar terhadap teh hijau karena manfaatnya lebih banyak dibandingkan dengan teh hitam. “Begitu dipublikasikan tentang manfaatnya permintaan teh hijau semakin banyak,” ungkap Nugroho.

Saat ini total produksi teh indonesia sebanyak 140 ribu ton per tahun. Jumlah itu turun dibandingkan dengan produksi 17 tahun lalu sebanyak 167 ribu ton per ton.

Dari seluruh produksi teh Indonesia, teh hitam diproduksi oleh pemerintah melalui PT Perkebunan Nusantara. Sedangkan petani teh Indonesia sebagian besar memproduksi teh hijau.

Related Posts